Menjelajahi Cita Rasa Bugis Lewat Ayam Palekko yang Menggigit

Menjelajahi Cita Rasa Bugis Lewat Ayam Palekko yang Menggigit

masakharian.id – Indonesia memang kaya akan kuliner khas daerah, dan salah satu hidangan yang patut dicoba adalah Ayam Palekko, makanan tradisional suku Bugis dan Makassar dari Sulawesi Selatan. Hidangan ini terkenal akan rasa pedasnya yang menyengat, dipadu dengan aroma khas rempah dan tekstur daging ayam kampung yang gurih dan empuk.

Palekko sendiri berasal dari kata dalam bahasa Bugis yang berarti “wajan kecil” atau “penggorengan tanah liat”, tempat masak tradisional masyarakat setempat. Namun, kini hidangan ini sudah banyak dimasak menggunakan alat masak modern tanpa mengurangi keasliannya. Ayam Palekko biasanya menggunakan ayam kampung muda yang dicincang kecil-kecil, lalu dimasak bersama cabai, bawang, dan rempah-rempah lokal hingga kering dan meresap.

Bahan dan Bumbu Ayam Palekko

Untuk membuat Ayam Palekko yang otentik dan nikmat, berikut bahan dan bumbu yang perlu disiapkan:

Bahan Utama:

  • Ayam kampung muda – 1 ekor (sekitar 800 gram), potong kecil-kecil

  • Air jeruk nipis – 1 sdm (untuk menghilangkan bau amis)

  • Minyak goreng – 3 sdm

Bumbu Halus:

  • Cabai rawit merah – 25 buah (atau sesuai selera)

  • Bawang merah – 10 siung

  • Bawang putih – 4 siung

  • Serai – 2 batang (ambil bagian putihnya saja)

  • Jahe – 1 ruas jari

  • Kunyit – 1 ruas jari

  • Lengkuas – 1 ruas jari

  • Merica – 1/2 sdt

  • Garam – 1 sdt

  • Gula pasir – 1/2 sdt

Bahan Tambahan:

  • Daun jeruk – 3 lembar

  • Air – 150 ml

  • Kaldu bubuk atau penyedap – secukupnya (opsional)

Cara Memasak Ayam Palekko Khas Bugis

1. Cuci dan Marinasi Ayam

Cuci bersih potongan ayam kampung, lalu lumuri dengan air jeruk nipis dan sedikit garam. Diamkan selama 15 menit agar bau amis hilang, kemudian bilas kembali.

2. Tumis Bumbu Halus

Panaskan minyak goreng dalam wajan, lalu tumis bumbu halus bersama daun jeruk hingga harum dan matang. Tumisan bumbu akan berwarna lebih gelap dan mengeluarkan aroma pedas yang khas.

3. Masukkan Ayam

Masukkan potongan ayam ke dalam bumbu, aduk rata hingga ayam berubah warna dan mulai mengeluarkan cairan. Masak hingga cairan menyusut dan ayam terlihat mulai matang.

4. Tambahkan Air

Tuangkan air sedikit demi sedikit, aduk kembali, lalu masak dengan api sedang. Proses ini memungkinkan bumbu menyerap lebih dalam ke dalam daging ayam.

5. Masak hingga Kering

Masak ayam hingga air menyusut dan bumbu menjadi kering atau mengental, tergantung selera. Cicipi dan koreksi rasa. Jika perlu, tambahkan sedikit gula, garam, atau kaldu bubuk agar rasa lebih seimbang.

6. Sajikan Hangat

Ayam Palekko siap disajikan. Hidangan ini paling nikmat disantap dengan nasi putih hangat dan pelengkap seperti lalapan daun singkong atau timun.

Tips Memasak Ayam Palekko yang Sempurna

  • Gunakan ayam kampung muda agar teksturnya lebih empuk dan aromanya lebih sedap.

  • Jangan ragu menggunakan banyak cabai jika ingin sensasi pedas yang autentik.

  • Untuk rasa lebih khas, bisa menambahkan sedikit cuka atau asam jawa sebagai pengganti jeruk nipis.

  • Ayam Palekko enak juga disimpan semalam di kulkas; keesokan harinya rasanya akan lebih meresap.

Kelezatan yang Membekas di Lidah

Ayam Palekko bukan hanya sekadar makanan pedas, tapi juga membawa kekayaan budaya Bugis yang tercermin dari penggunaan bahan-bahan lokal dan cara memasaknya yang khas. Ini adalah sajian yang dibuat dengan penuh semangat pedasnya membangkitkan selera, aromanya menggoda, dan kelezatannya sulit dilupakan.

Bagi Anda pecinta makanan pedas dan eksotis, mencoba resep Ayam Palekko adalah pengalaman yang wajib. Rasanya membakar lidah, namun tetap membuat ingin tambah lagi.

Ayam Palekko bukan hanya makanan, tapi juga warisan kuliner yang menggambarkan karakter masyarakat Bugis—kuat, berani, dan penuh semangat. Dengan resep ini, Anda bisa menghadirkan kelezatan pedas gurih khas Sulawesi Selatan langsung ke meja makan Anda. Selamat mencoba dan bersiaplah ketagihan!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *